welcome

Jumat, 21 Desember 2012

ILUSTRASI SINGKAT TENTANG SURGA


Ada ilustrasi singkat tentang Surga. Seperti layaknya kita ketahui bahwa tak satu pun manusia pernah menjelaskan dan mendiskripsikan keadaan Surga secara detail. Surga adalah rahasia sang Pencipta dan hanya manusia yang mempunyai catatan baik dibumilah yang berhak masuk gerbang Surga. Banyak kepala berarti banyak pula pendapat tentang Surga. Setiap manusia mempunyai gambaran sendiri- sendiri tentang itu. Aku ingin memetik sebuah ilustrasi dan belum tentu benar adanya. Namun ada banyak nilai-nilai yang bisa kita petik dan pelajari.

Ada ilustrasi yang berpendapat bahwa di dalam Surga, tangan orang- orang tidak mempunyai mempunyai siku. Memang terdengar janggal dan banyak menimbukalan pertanyaan. Lantas kenapa mereka tak mempunyai siku?  Dari pertanyaan tersebut akan terjawab oleh satu jawaban yang begitu sederhana namun mempunyai makna yang mendalam. Jawabannya ialah supaya mereka dapat saling menolong satu sama lain. Tanpa siku berarti mereka tak dapat melakukan aktivitas secara individu. Tanpa adanya siku mereka tak dapat makan, minum, memakai baju sendirian. Mereka harus saling membantu dan menolong supaya kebutuhan mereka bisa terpenuhi.

Tujuan dari ilustrasi ini adalah supaya kita dapat meneladaninya. Bukankah di dunia ini kita tak hidup sendiri. Kita berdampingan dengan jutaan bahkan milyaran orang dengan berbagai sifat dan watak. Setidaknya marilah kita mencoba untuk saling menghormati dan menghargai. Tak ada salahnya kita berbuat demikian. Lepaskan semua kepentingan pribadi yang memicu perselisihan dan junjunglah tinggi kepentingan yang bersifat bersama.

Ilustrasi ini mengajak anda sang pembaca untuk mengerti arti dari saling menolong. Sudah kodrat manusia itu sendiri untuk hidup saling membutuhkan. Dari ilustrasi ini kita bisa sadar bahwa pentingnya saling tolong menolong. Binatang saja yang hanya berbekal naluri bisa saling menolong, kenapa kita sebagai manusia yang dilengkapi dengan akal dan budi tak bisa saling menolong?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar