Darahnya
mengalir di nadiku
Pikirannya
bergejolak di kepalaku
Apa yang dia rasakan
Hati
ini bergetar untuk ikut merasa
Senang
rasanya
Melihat
kegembiraan menyelimuti hatinya
Duka
rasanya
Melihat
kesediahan menggores hatinya
Meluap-
luap rasanya
Melihat
amarah membakar hatinya
Aku
hanya ingin mencoba terus disisinya
Apa
yang dia minta, aku berusaha penuhi
Apa
yang dia beri, aku berusaha menjaganya
Tak
ingin dia kecewa karena aku
Tetapi
ingin kusampaikan kepadanya
Bahwa
aku juga manusia biasa
Penuh
kekurangan berlumur kelemahan
Aku
bisa jadi yang dia inginkan
Tapi
aku tak bisa untuk menjadi sempurna
Terimakasih
atas naunganmu selama ini
Melindungiku
dari teriknya matahari
Semoga
aku bisa jatuh di semak hijau
Sebagai
buah yang manis
Tak
menjadi buah yang busuk
Kemudian
kering yang dibuang ke dalam api.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar